


MANOKWARI, KALAWAI NEWS.COM,- Panitia Bersama Musyawarah Penyatuan Suku Besar Mpur siap menggelar Musyawarah Adat untuk menyatukan dua kelompok versi DOB Manokwari Barat dan DOB Mpur.

Kepanitian diketuai oleh Nico Anari ST dengan melibatkan sejumlah elemen masyarakat dan tokoh pejuang dari kedua kelompok baik Manokwari Barat maupun Mpur.
“Musdat yang akan kita laksanakan akan mempersatukan kita semua untuk sama – sama kita ada dalam satu tim untuk sama – sama melangkah mengawal perjuangan kita untuk lahirnya DOB yang kita nanti – nantikan selama ini,” ujar Tokoh Intelektual Mpur, Marinus Bonepay kepada KALAWAI, Sabtu [11/1/2025].
Marinus mengungkapkan saat ini kepanitian terus bergerak untuk membangun komunikasi dan sosialisasi ke masyarakat juga melakukan penggalangan dana untuk menyukseskan gelaran Musdat. Ia menegaskan Musdat sebagai momentum persatuan dan sekaligus rekonsiliasi antara kedua kelompok yang selama ini berbeda pendapat.
“Kita ingin proses ini berjalan agar seirama dengan tahapan pemekaran yang sedang di dorong oleh pemerintah pusat,” jelas Ketua Tim DOB Manokwari Barat.
Ia lantas meminta agar seluruh elemen masyarakat Suku Mpur baik Mpur Sour maupun Mpur Wout untuk bersatu dan mendukung pelaksanaan Musdat setelah pelantikan Bupati Tambrauw, Bupati Manokwari dan juga Gubernur Papua Barat serta Gubernur Papua Barat Daya.
“Mari bersama – sama mengawal panitia kerja bersama ini agar mensukseskan musdat yang akan kita gelar ini,” tutup Marinus Bonepay.
[Yohanis Ajoi/KN 01]