TAMBRAUW, KALAWAI NEWS.COM,- Tokoh Intelektual Muda Kabupaten Tambrauw, Provinsi Papua Barat Daya, Thomas Jafferzon Baru menilai pasangan Abdul Faris Umlati [AFU] – Petrus Kasihiw [PIET] layak dan pantas maju bertarung di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 2024 – 2029. AFU – PIET yang disingkat API memenuhi persyaratan dari sisi antropologis secara geneologis sebagai keturunan orang asli Papua dari pihak Ibu atau Nenek.
“AFU – PIET adalah keturunan asli Papua melalui noken rahim Papua,” ujar Alumni FISIP Uncen, Senin (12/8/2024).
Thomas mengungkapkan AFU – PIET telah berkomitmen untuk maju sebagai balon kada PBD tahun 2024. Diakuinya tim kerja telah bekerja dan siap memenangkan pasangan API di Pilgub PBD 2024.
“AFU – PIET adalah petarung dan saya pikir apa yang mereka lakukan tentu sudah dengan perhitungan yang sangat matang sekali,” beber Thomas.
Mantan Wakil Ketua I Bidang OKK DPD KNPI PB periode 2015-2018 ini lantas meminta agar MRP PBD serius dan fokus untuk melaksanakan tugasnya dalam melakukan verifikasi terhadap status keaslian AFU dan Piet Kasihiw. Menurutnya MRP PBD jangan sampai masuk angin dan melakukan tindakan melawan hukum dengan membuat keputusan yang salah.
“Kami dukung dan support MRP PBD agar bekerja sesuai tupoksi dan tidak membuat pelanggaran hukum,” ulas Thomas.
Lebih lanjut, Thomas meminta agar pertarungan gagasan dan visi misi yang di kedepankan kepada publik. Hal ini agar memberikan pembelajaran politik dan edukasi kepada masyarakat di Papua Barat Daya. Jangan membangun narasi yang bersifat sentimen SARA sehingga dapat memicu terjadinya konflik di masyarakat.
“Mari kita jual program dan visi misi kandidat kita kepada masyarakat biarlah masyarakat yang menilai dan menentukan arah pilihannya,” pungkas Mantan Ketua Caretaker KNPI Tambrauw periode 2015 – 2018.
[Yohanis Ajoi/KN 01]