MANOKWARI, KALAWAI NEWS.COM,- Gubernur Papua Barat Terpilih, Drs Dominggus Mandacan M.Si menghadiri Pembukaan Rapat Kerja Wilayah V Dewan Pimpinan Wilayah Hidayatullah Provinsi Papua Barat bertempat di Hotel Valdos Manokwari, Sabtu [18/1/2025].
Dominggus Mandacan mengajak semua pihak turut menjaga keamanan, kedamaian. Menurutnya keamanan dan kondusifitas daerah menjadi tanggung jawab semua pihak termasuk pemerintah, agama dan adat. Semua elemen adalah mitra dalam membangun Iman umat.
Dominggus berharap pelaksanaan Rakerwil V DPW Hidayatullah Papua Barat menjadi momentum memperkuat konsolidasi organisasi sekaligus evaluasi program kerja satu tahun yang lalu.
“Harapan kita kesempatan ini menjadi ajang konsolidasi organisasi dan evaluasi sejauh mana program yang berjalan dan sudah berjalan. Semua pihak turut mendukung program kerja yang disusun dan selanjutnya disampaikan ke pemerintah baik provinsi maupun kabupaten,” ujar Dominggus Mandacan.
Ia lantas mencontohkan pembangunan Rusunawa yang disampaikan ke Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR RI dan saat ini telah terbangun dan akan berlanjut untuk Hidayatullah Papua Barat.
“Rusunawa itu kalau tidak minta ke pusat juga tidak dijawab. Puji Tuhan dibantu, karena itu penting kalau hasil dari rakerwil ini juga diserahkan ke pemerintah,” jelas Gubernur Papua Barat terpilih.
Ketua DPW Hidayatullah Papua Barat, Ustad Asdar Ambal S.Pd.I. menambahkan kegiatan rakerwil merupakan agenda tahunan untuk evaluasi dan penyusunan program satu tahun ke depan.
“Kami ingin ada silahturahmi dengan semua simpul masyarakat agar kami makin dikenal sebagai ormas,” bebernya.
Pihaknya menegaskan keberadaan Hidayatullah di Papua Barat ingin turut berkontribusi bagi kemajuan daerah. Karena itu Hidayatullah fokus pada kajian (Tarbiyah) dan dakwah melalui sekolah dan pesantren.
“Kita minta kepada pemerintah agar ada regulasi, tugas dakwah tidak bisa hanya dijalankan oleh pemerintah tetapi harus didukung oleh masyarakat,” pungkasnya.
Sebagai informasi hadir pula utusan DPP Hidayatullah pusat dan perwakilan pengurus DPD Hidayatullah dari 5 kabupaten di antaranya, Kaimana, Teluk Bintuni, Fakfak, Manokwari Selatan dan Manokwari.
Sejak berdiri di Balikpapan tahun 1973, Hidayatullah telah berusia 52 tahun dan kini tersebar di 38 provinsi dengan 400 DPD Hidayatullah di seluruh Indonesia.
[Yohanis Ajoi/KN 01]
