Press ESC to close

Bupati Pegaf Nilai Timsel KPU PB Tidak Adil

MANOKWARI, KALAWAI NEWS.COM,- Panitia Seleksi Anggota Komisioner KPU Provinsi Papua Barat tahun 2025 dinilai tidak adil. Keputusan 20 nama peserta yang dinyatakan lolos tes psikologi telah terjadi dugaan permainan karena tidak transparan.

“Saya menilai Timsel anggota KPU Papua Barat tahun 2025 tidak adil dalam merekrut tidak ada satu pun putra asli Arfak lolos ke tahap berikutnya,” ujar Bupati Kabupaten Pegunungan Arfak, Dominggus Saiba S.Pd.K., M.Si, Jumat [13/6/2025].

Dominggus Saiba juga menyesalkan tidak adanya keberpihakan kepada putra/putri suku Arfak yang mengikuti seleksi komisioner KPU tahun 2025. Menurutnya dari 5 orang putra/putri Arfak yang ikut seleksi tidak ada satu pun yang lolos.

“Saya menyayangkan mengapa tidak ada keberpihakan kepada putra/putri Arfak untuk mewakili Kabupaten Pegunungan Arfak. Kebanyakan nama yang lolos dari Fakfak dan Kaimana serta Papua Barat Daya. Lalu mana putra/putri dari 7 kabupaten di Papua Barat ini ?,” ucap Bupati Pegaf.

Ia meminta agar hasil tes peserta dibuka ke publik dan disampaikan secara transparan agar memuaskan dan tidak ada dugaan permainan.

Pihaknya akan segera melaporkan kinerja Pansel KPU Papua Barat kepada Gubernur Papua Barat untuk mendapat atensi dan evaluasi dari Gubernur Papua Barat.

“Pansel harus berpihak kepada putra/putri dari 7 kabupaten di Papua Barat khususnya suku Arfak sebagai pemilik ulayat di pusat ibu kota provinsi,” pungkas Ketua DPC Demokrat Pegunungan Arfak.

[Yohanis Ajoi/KN 01/AMDG]

@Katen on Instagram
This error message is only visible to WordPress admins

Error: No feed with the ID 1 found.

Please go to the Instagram Feed settings page to create a feed.